Lentera Pengabdian
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp
<p><strong>Jurnal Lentera Pengabdian</strong>, diterbitkan oleh Lentera Ilmu Nusantara. Jurnal Lentera Pengabdian mewadahi publikasi hasil kegiatan Pengabdian Masyarakat dari berbagai macam disiplin ilmu yang dilaksanakan oleh Dosen-Dosen sebagai bentuk manifestasi Tri Darma Perguruan Tinggi. Jurnal Lentera Pengabdian merupakan jurnal elektronik yang dikelola secara profesional dengan menggunakan Open Jurnal System, diterbitkan 4 kali dalam satu tahun yaitu pada bulan <strong><strong>Januari, April, Juli </strong></strong>dan<strong><strong>Oktober</strong></strong>.</p>Lentera Ilmu Nusantaraen-USLentera Pengabdian2985-6140Pendampingan Berbasis SAK EMKM dalam Meningkatkan Kapasitas Keuangan dan Pajak UMKM
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/857
<p>Masih rendahnya pemahaman pelaku usaha mikro mengenai pengelolaan keuangan dan kewajiban perpajakan menjadi tantangan yang signifikan dalam pengembangan usaha skala kecil di Indonesia. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pendampingan secara langsung kepada pelaku UMKM di wilayah Tambun Selatan agar mampu menyusun laporan keuangan sederhana dan memahami kewajiban perpajakan sesuai dengan standar yang berlaku. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendekatan edukatif partisipatif melalui pelatihan interaktif, simulasi, dan kunjungan ke tempat usaha peserta. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan pemahaman terhadap pentingnya pencatatan transaksi, penyusunan laporan keuangan sederhana, dan proses administratif perpajakan, seperti pendaftaran NPWP dan pengisian laporan pajak. Simulasi berbasis kasus nyata serta pendekatan langsung terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan dan kesadaran pajak pelaku UMKM. Kegiatan ini menyimpulkan bahwa pelatihan berbasis praktik dan dialog dua arah sangat relevan bagi UMKM dalam meningkatkan literasi keuangan dan kepatuhan pajak. Implikasi dari kegiatan ini menunjukkan bahwa strategi edukatif yang bersifat langsung dan kontekstual mampu mendorong transformasi perilaku akuntansi dan perpajakan pada pelaku usaha mikro. Selain itu, kegiatan ini dapat menjadi model replikasi untuk mendorong penguatan tata kelola usaha mikro di daerah dengan karakteristik sosial ekonomi serupa. Intervensi semacam ini perlu dikembangkan secara berkelanjutan dan diperluas cakupannya ke wilayah-wilayah lain dengan karakteristik serupa.</p>Dian Sulistyorini WulandariVista YuliantiEdi TriwibowoIbra Fatur Rahman
Copyright (c) 2025 Dian Sulistyorini Wulandari, Vista Yulianti, Edi Triwibowo, Ibra Fatur Rahman
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930213614410.59422/lp.v3i02.857Pelatihan Sumber Daya Manusia Berbasis Digital untuk Meningkatkan Kepuasan Pelanggan pada UMKM Resto Selera Sambal
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/801
<p>Industri kuliner merupakan salah satu sektor yang terus berkembang pesat dan memiliki potensi besar dalam perekonomian, terutama di Indonesia. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang restoran memainkan peran penting dalam menyediakan lapangan kerja dan meningkatkan daya saing ekonomi local. Rujito (2022) Menurutnya, UMKM adalah salah satu jenis usaha yang memberikan banyak pengaruh terhadap perekonomian Indonesia, baik dari jumlah usaha yang terbentuk maupun jumlah lapangan pekerjaan yang tercipta. Tujuan dari penelitian yang kami lakukan adalah untuk memberikan pelatihan tentang survei kepuasan pelanggan di era digital dengan memanfaatkan teknologi saat ini. Metode penelitian yang kami gunakan yaitu dengan kuesioner dan wawancara langsung kepada owner dan karyawan UMKM Resto Selera Sambal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan pengelolaan SDM berbasis digital di UMKM Resto Selera Sambal memiliki dampak positif terhadap peningkatan kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi digital tidak hanya dapat meningkatkan efektivitas pengumpulan data pelanggan, tetapi juga membantu manajemen UMKM dalam merancang strategi pelayanan yang lebih responsif dan berkelanjutan.</p>Rismawati RismawatiAos MarkosVira Citra RosantiIntan Aissa Shahyatul
Copyright (c) 2025 Rismawati Rismawati, Aos Markos, Vira Citra Rosanti, Intan Aissa Shahyatul
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930214515110.59422/lp.v3i02.801Pemberdayaan UMKM melalui Literasi Akuntansi dan Pajak untuk Penguatan Legalitas Usaha
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/863
<p>Rendahnya literasi akuntansi dan pajak menjadi salah satu kendala utama yang dihadapi oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dalam mengelola keuangan serta memenuhi kewajiban perpajakan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan pelaku usaha dalam pencatatan keuangan serta kepatuhan pajak guna mendorong legalitas usaha. Pengabdian ini dilaksanakan di salah satu rumah pelaku usaha di Tambun Selatan pada tanggal 7 Maret 2025, dengan metode pelatihan dan pendampingan langsung kepada 10 pelaku usaha yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuesioner, kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta dalam menyusun pencatatan keuangan sederhana serta kesadaran terhadap kewajiban perpajakan. Setelah pelatihan, sebagian besar peserta mulai melakukan pencatatan keuangan secara sistematis dan mengurus Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Namun, masih terdapat kendala dalam penggunaan aplikasi akuntansi digital karena keterbatasan pemahaman teknologi. Program ini juga mendorong peningkatan kesadaran peserta terhadap pentingnya legalitas usaha sebagai bagian dari tata kelola yang akuntabel dan transparan. Kesimpulannya, pelatihan ini berkontribusi positif dalam meningkatkan literasi akuntansi dan pajak, tetapi diperlukan pendampingan lanjutan untuk memastikan penerapan yang berkelanjutan.</p>Sindik WidatiVista YuliantiDian Sulistyorini WulandariAngga Deni Pratama
Copyright (c) 2025 Sindik Widati, Vista Yulianti, Dian Sulistyorini Wulandari, Angga Deni Pratama
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-29302126135Pemberdayaan IKM Melalui Wisata Edukasi: Studi Kasus Pengolahan Gambir di Pesisir Selatan
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/717
<p>Program pelatihan dan pendampingan untuk pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kabupaten Pesisir Selatan bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan kapasitas kelembagaan sentra IKM. Fokus utama kegiatan ini adalah Sentra Pengolahan Gambir di Kecamatan Sutera, yang menghadapi tantangan pemasaran, manajemen usaha, dan keterbatasan teknologi. Melalui pendekatan berbasis kebutuhan (needs assessment), pelatihan dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada pengelola IKM dan masyarakat setempat. Materi pelatihan mencakup manajemen usaha, diversifikasi produk, branding, pemasaran digital, serta pengelolaan wisata edukasi berbasis IKM. Metode evaluasi yang digunakan dalam pelatihan ini mencakup pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta, serta observasi langsung dan umpan balik kualitatif melalui kuesioner untuk menilai efektivitas penyampaian materi dan dampak pelatihan terhadap keterampilan praktis peserta. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kapasitas peserta dalam mengelola usaha, terutama dalam memahami konsep wisata edukasi dan strategi pemasaran digital. Peserta juga mampu menerapkan keterampilan komunikasi publik yang mendukung promosi produk dan perluasan jaringan pemasaran. Program ini berhasil mendorong adopsi teknologi dalam pemasaran produk dan integrasi konsep wisata pada sentra IKM, yang memberikan nilai tambah pada produk dan meningkatkan daya tarik bagi wisatawan. Kendati terdapat keterbatasan, seperti waktu pelatihan yang terbatas dan cakupan peserta yang belum merata, kegiatan ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengembangan IKM di daerah tersebut. Implikasi dari program ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku IKM untuk menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Artikel ini mendokumentasikan proses dan hasil pelaksanaan program, serta memberikan wawasan bagi pengembangan model pemberdayaan IKM di wilayah lain.</p>Hani SubagioYoga Religia
Copyright (c) 2025 Hani Subagio, Yoga Religia
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-252025-04-2530210711510.59422/lp.v3i02.717Edukasi Pajak Berbasis Praktik untuk UMKM: Efektivitas Pendampingan dalam Penghitungan dan Pelaporan PPh dan PPN
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/860
<p>Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis dalam pertumbuhan ekonomi, tetapi masih menghadapi kendala dalam memahami dan melaksanakan kewajiban perpajakan, terutama terkait dengan penghitungan dan pelaporan Pajak Penghasilan (PPh) serta Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepatuhan pajak pelaku UMKM di Cikarang Pusat melalui pendampingan dan edukasi berbasis praktik. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi observasi, kuesioner, wawancara, serta pelatihan langsung dalam pengisian dan pelaporan pajak. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan tingkat pemahaman dan kepatuhan peserta sebelum dan setelah pendampingan. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman perpajakan, dengan rata-rata kenaikan skor sebesar 30%. Selain itu, kepatuhan dalam aspek pengisian SPT dan ketepatan waktu pelaporan pajak meningkat lebih dari 40%. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa pendampingan berbasis praktik langsung lebih efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kepatuhan pajak dibandingkan dengan metode penyuluhan konvensional. Program serupa direkomendasikan untuk diterapkan secara lebih luas dengan pendekatan yang lebih berkelanjutan guna mendukung kepatuhan pajak UMKM secara jangka panjang. Temuan ini menegaskan bahwa penguatan kapasitas perpajakan UMKM melalui model pendampingan praktis memiliki potensi signifikan dalam mendukung transformasi fiskal dan pengembangan UMKM di tingkat nasional.</p>Edi Tri WibowoSindik WidatiDian Sulistyorini WulandariShafa Amelia Putri
Copyright (c) 2025 Edi Tri Wibowo, Sindik Widati, Dian Sulistyorini Wulandari, Shafa Amelia Putri
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930218118910.59422/lp.v3i02.860Pelatihan Perpajakan dalam Meningkatkan Kepatuhan pada UMKM: Studi Pengabdian di Tambun Selatan
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/858
<p>Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi berbagai tantangan dalam memahami dan memenuhi kewajiban perpajakan. Rendahnya literasi perpajakan menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan tingkat kepatuhan pajak yang rendah di kalangan pelaku UMKM. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perpajakan bagi pelaku UMKM di Tambun Selatan melalui sosialisasi dan pelatihan yang sistematis. Metode yang digunakan meliputi observasi, kuesioner, wawancara, serta analisis data dengan uji korelasi Pearson. Pelatihan ini diikuti oleh sembilan pelaku UMKM dengan berbagai latar belakang usaha. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kesadaran peserta mengenai perpajakan setelah mengikuti pelatihan. Analisis korelasi menunjukkan hubungan yang kuat antara pelatihan dan peningkatan pemahaman peserta terhadap kewajiban perpajakan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa edukasi perpajakan yang sistematis dan berbasis praktik dapat meningkatkan literasi pajak serta kepatuhan UMKM terhadap kewajiban perpajakan mereka. Untuk meningkatkan efektivitas di masa mendatang, disarankan adanya pendampingan berkelanjutan dan integrasi pelatihan perpajakan dengan manajemen keuangan bagi UMKM. Dalam jangka panjang, peningkatan literasi perpajakan ini berpotensi menciptakan pelaku usaha yang lebih taat hukum, profesional, dan mampu berkontribusi secara berkelanjutan terhadap penerimaan negara dan pertumbuhan ekonomi nasional.</p>Neng AsiahSabaruddinsah SabaruddinsahDian Sulistyorini Wulandari
Copyright (c) 2025 Neng Asiah, Sabaruddinsah Sabaruddinsah, Dian Sulistyorini Wulandari
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930215215910.59422/lp.v3i02.858Peningkatan Daya Tarik Wisata melalui Pemberdayaan UKM Kreatif dan Pelatihan Tour Leader serta Tour Guide di Kabupaten Bekasi
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/802
<p>Pariwisata merupakan komoditi non migas yang memiliki kontribusi bagi peningkatan ekonomi bagi negara. Berhasil tidaknya pariwisata tidak hanya tergantung pada potensi daerahnya, namun diperlukan support dari masyarakat dan pemerintah daerah. Demikian pula potensi wisata Kab.Bekasi, yang kaya akan wisata alam, bahkan saat ini menjadi salah satu pelopor dalam wisata industri di Indonesia. Wisata alam dan wisata industri di Kabupaten Bekasi tersebut jika dikelola dengan optimal, maka bukan hal yang tidak mungkin di waktu yang akan datang Kabupaten Bekasi akan mampu menjadi daerah tujuan wisata pada saatnya mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah. Tujuan utama dari PKM ini adalah kerjasama antara dinas pariwisata dengan UKM ekonomi kreatif dengan stimulus untuk belajar banyak mulai dari proses bagaimana mencapai kemandirian usahanya serta dinas pariwisata bekerjasama dengan Universitas Pelita Bangsa memberikan pelatihan tentang cara mendatangkan wisatawan dan tugas serta tanggung jawab tour leader dan tour guide di Kabupaten Bekasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan langsung dan diskusi partisipatif yang melibatkan pelaku UMKM dan pemuda desa wisata di tiga kecamatan di Kabupaten Bekasi, dengan durasi kegiatan selama tiga hari. Hasil utama dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta tentang pemasaran pariwisata, peran tour guide, serta strategi menghadirkan wisatawan secara digital maupun konvensional. Luaran dari kegiatan ini berupa modul pelatihan, dokumentasi kegiatan, serta peningkatan jejaring kerjasama antara pemerintah daerah dan masyarakat pelaku wisata. Berhasil tidaknya pariwisata tidak hanya tergantung pada potensi daerahnya, namun diperlukan support dari masyarakat dan pemerintah daerah serta dunia pendidikan.</p>Retno Purwani SetyaningrumSurya BintartiMuhamad FatchanMuhamad Ekhsan
Copyright (c) 2025 Retno Purwani Setyaningrum, Surya Bintarti, Muhamad Fatchan, Muhamad Ekhsan
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930211612510.59422/lp.v3i02.802Pencegahan Stunting di Desa Karangmulya: Membangun Generasi Sehat dan Berkualitas Sejak Dini
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/778
<p>Perawakan pendek dianggap normal dan umum stunting menjadi salah satu masalah gizi balita yang tidak dikenali oleh masyarakat. Stunting adalah keadaan di mana pertumbuhan dan perkembangan seorang anak terganggu. Indonesia salah satu negara dengan tingkat stunting tertinggi, terutama pada anak-anak dan balita. Desa Karangmulya Kecamatan Bojongmangu ada kegiatan sosialisasi masyarakat tentang program stunting untuk balita, calon ibu, dan ibu hamil. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah tatap muka interaktif. Program Stunting terdiri dari berbagai langkah seperti pengumpulan data, observasi lapangan, pelatihan, dan sosialisasi. Sosialisasi tentang stunting pada anak-anak di SDN 01 Karangmulya, memberi anak paud makanan tambahan yang sehat di KB Al Pikri, sosialisasi tentang cara orang tua murid membuat makanan yang sehat dan bergizi dan sosialisasi stunting di posyandu Karangmulya. Hasil dari program stunting menunjukkan bahwa di Desa karangmulya ada tiga anak stunting, dan ketiga anak tersebut adalah perempuan. Sangat penting untuk memulai pencegahan stunting sejak dini untuk mencegah konsekuensi jangka panjangnya, karena stunting memengaruhi pertumbuhan fisik perkembangan kognitif, dan kesehatan anak. Untuk mencegah stunting sebelum keadaan menjadi lebih buruk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta harus bekerja sama untuk meningkatkan edukasi gizi ibu hamil dan ibu menyusui dan meningkatkan akses ke layanan kesehatan yang lebih baik. Implikasi dari kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan berbasis masyarakat melalui edukasi langsung mampu meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga dalam pencegahan stunting, serta menjadi langkah awal untuk penguatan sistem pemantauan gizi berbasis lokal.</p>Muhamad SyahwildanIndra SetiawanSuhendra Suhendra
Copyright (c) 2025 Muhamad Syahwildan, Indra Setiawan, Suhendra Suhendra
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930216918010.59422/lp.v3i02.778Model Pendampingan UMKM dalam Meningkatkan Kepatuhan Pajak melalui Optimalisasi Pencatatan Keuangan
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/861
<p>UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian nasional, tetapi masih menghadapi tantangan dalam pencatatan keuangan yang akurat dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan praktik pencatatan keuangan bagi UMKM di Cikarang Pusat guna meningkatkan kepatuhan perpajakan. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan langsung kepada sembilan UMKM, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta dalam pencatatan keuangan dan penggunaan metode pencatatan yang lebih sistematis. Selain itu, terjadi peningkatan kepatuhan dalam pelaporan pajak setelah mengikuti pelatihan. Meskipun terdapat kendala dalam adopsi teknologi akuntansi digital, pendampingan yang diberikan berhasil membantu peserta dalam memahami pentingnya pencatatan keuangan yang akurat. Kesimpulannya, optimalisasi pencatatan keuangan berkontribusi terhadap peningkatan kepatuhan perpajakan UMKM, namun perlu didukung dengan edukasi yang berkelanjutan dan sosialisasi peraturan perpajakan yang lebih intensif agar dampaknya lebih luas dan berkelanjutan. Program ini juga memiliki kontribusi jangka panjang dalam membentuk kebiasaan tata kelola keuangan yang lebih tertib, yang pada akhirnya memperkuat daya saing dan ketahanan usaha UMKM dalam menghadapi dinamika ekonomi nasional.</p>Maulina Dyah PermatasariAgus FuadiDian Sulistyorini WulandariFany Apriliani
Copyright (c) 2025 Maulina Dyah Permatasari, Agus Fuadi, Dian Sulistyorini Wulandari, Fany Apriliani
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930219019710.59422/lp.v3i02.861Pelatihan Perpajakan pada UMKM untuk Meningkatkan Kepatuhan dan Efisiensi Fiskal
https://jurnal.lenteranusa.id/index.php/lp/article/view/859
<p>Rendahnya pemahaman dan kepatuhan pajak menjadi salah satu kendala utama yang dihadapi oleh pelaku usaha dalam mengelola kewajiban perpajakannya. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepatuhan perpajakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui edukasi dan pendampingan strategi perencanaan pajak. Kegiatan ini dilaksanakan pada 14 Februari 2025 di Gedung Serbaguna Kecamatan Cikarang Pusat dengan melibatkan 12 UMKM sebagai mitra. Metode yang digunakan meliputi pelatihan, pendampingan langsung, serta evaluasi sebelum dan sesudah kegiatan melalui pre-test dan post-test. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kepatuhan pajak UMKM setelah pelatihan. Rata-rata skor pemahaman pajak meningkat sebesar 68%, sementara kepatuhan dalam membayar dan melaporkan pajak juga mengalami peningkatan yang signifikan. Selain itu, penerapan strategi perencanaan pajak terbukti mampu membantu UMKM dalam mengoptimalkan efisiensi keuangan dengan rata-rata penghematan pajak sebesar 20,2%. Namun, masih terdapat kendala dalam penerapan strategi secara optimal, terutama terkait pencatatan keuangan dan pemanfaatan insentif pajak. Oleh karena itu, diperlukan program pendampingan lanjutan untuk memastikan keberlanjutan penerapan strategi perpajakan yang lebih efektif bagi UMKM. Implikasi dari kegiatan ini menunjukkan bahwa peningkatan literasi perpajakan melalui pendekatan edukatif dan praktikal sangat penting untuk memperkuat fondasi kepatuhan pajak di sektor UMKM, serta mendorong terciptanya tata kelola keuangan usaha yang lebih sehat dan berkelanjutan.</p>Benny OktavianoMaulina Dyah PermatasariDian Sulistyorini WulandariPutri Amalin Sabila
Copyright (c) 2025 Benny Oktaviano, Maulina Dyah Permatasari, Dian Sulistyorini Wulandari, Putri Amalin Sabila
https://creativecommons.org/licenses/by/4.0
2025-04-292025-04-2930216016810.59422/lp.v3i02.859