Sosialisasi dan Pendampingan Pembuatan Eco Enzim dari Limbah Organik bagi Ibu-Ibu PKK Kelurahan Jayamukti
DOI:
https://doi.org/10.59422/lp.v1i01.20Keywords:
Sosialisasi, pendampingan, eco enzim, limbah organikAbstract
Pemotongan jalur distribusi sampah menuju TPA merupakan salah satu upaya untuk mengolah sampah organik menjadi produk yang lebih bermanfaat. Implementasinya dapat dilakukan melalui pembuatan eco enzim yang dapat diterapkan pada pengolahan sampah organik rumah tangga. Eco enzim merupakan produk ramah lingkungan yang dapat dihasilkan dari reaksi fermentasi limbah organik dengan substrat gula merah. Eco enzim dapat dibuat dengan mencampurkan limbah organik, gula merah/molase dan air dengan perbandingan massa 3:1:10. Sampah domestik yang dihasilkan di desa Jayamukti terdiri dari sampah organik dan sampah anorganik. Sampah anorganik dikumpulkan melalui Bank sampah warga yang selanjutnya dijual ke pengepul dan penghasilannya dapat dijadikan uang kas warga di setiap RT. Sedangkan sampah organik yang dihasilkan berupa limbah sayuran dan kulit buah-buahan belum dimanfaatkan karena langsung dibuang ke tempat sampah dan diangkut oleh truk sampah. Kegiatan pengabdian ini meliputi lima tahapan yaitu tahap perencanaan pengelolaan sampah organik , Tahap koordinasi tim pengabdi dengan pihak desa Jayamukti, Sosialisasi pembuatan ecoenzim kepada Ibu-Ibu PKK Kelurahan Jayamukti, Pendampingan pembuatan ecoenzim dan Evaluasi hasil pengabdian. Kegiatan pengabdian telah dilaksanakan dengan respon yang baik dari masyarakat yaitu hasil pengisian angket kegiatan menunjukkan sebanyak 85,71% warga sangat tertarik dengan eco enzim, sebanyak 91,43% warga akan membuat eco enzim di rumah dengan memanfaatkan sampah organik yang dihasilkan, sebanyak 74,29 warga ingin mengembangkan bisnis dari produk eco enzim, sebanyak 91,43 % warga ingin memanfaatkan produk eco enzim dalam aktivitas rumah tangga dan sebanyak 85,71% warga menyatakan puas atas kegiatan sosialisasi dan pendampingan pembuatan eco enzim yang telah dilaksanakan.
References
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2009. What is Garbage Enzyme. www.waystosaveenergy.net. [25 Maret 2022]
Hakim, A.H., Triadnyani, I.A.P., Nugroho, F., Putra, I.M.B.A., & WidhiAntari, N.P.B., (2022). Sosialisasi Mengenai Eco-enzyme Dan Pembuatan Kerajinan Tangan dari Botol Plastik Bekas. JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia), 7(1), April 2022.
Mardiani, I.N., Nurhidayanti, N., Huda, M. (2021). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik sebagai Bahan Baku Pembuatan Eco Enzim Bagi Warga Desa Jatireja Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Jurnal Pengabdian Pelitabangsa, 2(1), April 2021.
Maula, R.M., Astuti, A.P., & Maharani, E.T.W. (2020). Analisis Efektifitas Penggunaan Eco-enzyme pada Pengawetan Buah Stroberi dan Tomat dengan Perbandingan Konsentrasi. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, IV (1), 1-3.
Megah, S.I., Dewi, D.S., & Wilany, E. (2018). Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Digunakan Untuk Obat dan Kebersihan. Minda Baharu, 2(1), 50-58.
Mungkasa. (2004). Pengolahan dan pemanfaatan sampah organik menjadi briket arang dan asap cair. Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777. Yogyakarta, 24 November 2007.
Nazim, F. dan Meera, V. (2017 ). Comparison of treatment of greywater using garbage and citrus enzymes. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology, vol.6, No. 49-54.
Win, Yong Chia. (2011). Ecoenzyme Activating the Earth’s Self-Healing Power. Alih Bahasa : Gan Chiu Har. Malaysia : Summit Print SDN.BHD
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Nisa Nurhidayanti, Inna Nisawati, Donny Maulana, Miftakul Huda, Nur Ilman Ilyas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.